TOR dan Privasi dalam Dunia Internet

Salinan tweet Jejaring, http://twitter.com/JejaringOrg

1. Privasi adalah hak setiap pengguna internet. Sekarang, saat seorang online, akses email, dsb, lokasi pun mudah dilacak. #TOR #PrivasiInternet

2. Lebih fatal, MITMA (man-in-the-middle attack) memungkinkan orang mengintip account lain (misal FB) tanpa password. #TOR #PrivasiInternet

3. Lewat record IP address, memungkinkan seseorang dilacak keberadaannya. Apalagi bila menggunakan IP static-public #TOR #PrivasiInternet

4. Belum lagi issu besar lain, penyadapan oleh NSA, dsb, menjadikan hak berinternet secara aman makin tereduksi #TOR #PrivasiInternet

5. Ada beberapa cara memperkuat privasi berinternet. Mulai dari Proxy, VPN, hingga TOR. Semua memiliki plus minusnya. #TOR #PrivasiInternet

6. Proxy bisa menangkal filter policy, namun tak semua mampu menyelubungkan IP address dan tak menyediakan enkripsi #TOR #PrivasiInternet

7 VPN mampu membuat kanal privat, juga menyediakan enkripsi, dan menyelubungkan alamat IP. Namun ada kelemahan VPN. #TOR #PrivasiInternet

8. Kelemahan 1, VPN memerlukan server. Artinya harus ada pihak membayar server agar sarana tersebut ada. Perlu biaya. #TOR #PrivasiInternet

9. Kelemahan 2. Privasi record/log VPN tergantung pada provider. Saling tahu, saling percaya. Lebih cocok untuk internal. #TOR #PrivasiInternet

10. Solusi lain membuat internet kita aman dari “mata-mata” yang mengganggu privasi, dapat menggunakan Onion Routing. #TOR #PrivasiInternet

11. Dengan TOR, data dienkripsi lalu dilewatkan ke beberapa titik server lain sebelum sampai ke server tujuan. #TOR #PrivasiInternet

12. Ibarat seorang (data) dari Bantul hendak ke Bandung, TOR membuat data “mampir” dulu ke Surabaya, bahkan Lampung. #TOR #PrivasiInternet

13. Alhasil saat data sampai, Onion Router membuat server tujuan tidak akan mengenali darimana data berasal. Anonim. #TOR #PrivasiInternet

14. TOR dibentuk oleh middle node/relay juga exit-node. Data akan “mampir” di server relay,lalu “keluar” di exit-node. #TOR #PrivasiInternet

15. Exit-node dalam jaringan TOR adalah paling rawan, sebab server tujuan mengenali seluruh request dari Exit-node. #TOR #PrivasiInternet

16. Server tujuan akan “salah sangka” bahwa data diterimanya berasal dari exit-node. Pengirim data asli tetap anonim. #TOR #PrivasiInternet

17. Menjadi anonim sangat berguna; misal bagi jurnalis, whistleblower, hingga kita yang muak dengan provider “kepo”. #TOR #PrivasiInternet

18. Lalu siapa yang sediakan relay server & exit-node? Ribuan orang di dunia dalam jaringan TOR lah penyedianya. #TOR #PrivasiInternet

19. Jejaring.org juga sediakan 1 server Exit-Node di Czech.IP 46.167.245.201. Kami yakin,privasi adalah hak! #TOR #PrivasiInternet

20. Lalu bagaimana saya memakai TOR? Mudah kok. :) Download di https://www.torproject.org/download/download-easy.html.en dan tinggal pakai. Tidak rumit.#TOR #PrivasiInternet

21. Apa kelemahan TOR? Pertama, karena harus melalui middle node s/d exit node plus enkripsi maka cenderung lambat. #TOR #PrivasiInternet

22. Kelemahan kedua, saking anonimnya plus fitur hidden service, TOR sering disalahgunakan. Layaknya 2 sisi mata uang. #TOR #PrivasiInternet

23 TOR sbg sistem routing yang fasilitasi privasi, tetap harus didukung. Dalam berinternet, privasi adalah hak Anda. #TOR #PrivasiInternet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>